Alasan Garuda U-23 Dinilai Wajib Kandaskan Harimau Malaya di Laga Akhir Fase Grup Piala AFF 2025

photo author
- Senin, 21 Juli 2025 | 09:10 WIB
Foto Pemain Timnas Indonesia U-23, Jens Raven. (Instagram.com/@timnasindonesia)
Foto Pemain Timnas Indonesia U-23, Jens Raven. (Instagram.com/@timnasindonesia)

PRONUSANTARA.COM - Pelatih Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg mengungkap alasan skuad Garuda Muda yang dinilai harus mampu meraih kemenangan kontra Malaysia di laga terakhir fase grup Piala AFF U-23 2025.

Pertandingan krusial antara Garuda U-23 vs Harimau Malaya itu akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Senin, 21 Juli 2025.

Timnas Indonesia U-23 saat ini tengah dalam performa apik usai mencatat dua kemenangan beruntun atas Brunei Darussalam dan Filipina. Laga menghadapi Malaysia pun dipandang sebagai ujian sekaligus kesempatan mempertegas dominasi di Grup A.

Sesuai memimpin sesi latihan yang berlangsung di Stadion Madya, Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Minggu, 20 Juli 2025, Vanenburg menyebut Malaysia sebagai tim yang kuat. Meski begitu, ia tetap optimistis dengan kesiapan anak asuhnya.

"Saya pikir semua pertandingan itu penting dan begitu juga melawan Malaysia karena saya pikir mereka adalah tim bagus," ujar Vanenburg kepada awak media.

"Tim yang sangat bagus dan saya pikir mereka memiliki banyak pemain bagus, jadi saya pikir kami harus berupaya meraih kemenangan," imbuhnya.

Pelatih asal Belanda itu juga menambahkan, rasa percaya diri sangat penting dimiliki, baik oleh pemain maupun pelatih dalam menyambut pertandingan penentu seperti ini.

"Saya selalu percaya diri kami baik-baik saja dan kami bisa memenangi pertandingan, dan saya pikir lawan juga berpikir sama karena jika Anda bisa kalah, maka akan kalah," ungkap Vanenburg.

Mantan pemain Ajax dan PSV Eindhoven itu menekankan persiapan yang matang menjadi kunci utama menghadapi tim sekelas Malaysia.

"Saya pikir kami mempersiapkan tim kami dengan baik dan kami tahu Malaysia adalah tim yang sangat kuat, tetapi kami akan berjuang dan mencoba untuk menang," tegas pelatih berusia 61 tahun itu.

Meski hanya butuh hasil imbang untuk lolos ke semifinal, Vanenburg tetap mengusung target tiga poin. Ia mengaku selalu menanamkan mentalitas menang dalam setiap laga yang dijalani.

"Saya ingin memenangi semua pertandingan, termasuk melawan Malaysia. Saya tidak tahu siapa lawan selanjutnya, saya juga mau menang. Saya tidak tahu apakah itu akan terjadi tetapi saya mau berjuang untuk itu," tukasnya.*

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: David Sumilat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X